TERNATE, Opsinews.com – Memperingati hari hutan sedunia, Mahasiswa Program Studi Kehutanan Universitas Khairun (Unkhair) Ternate melakukan aksi refleksi di depan Taman Nukila, Kota Ternate, Maluku Utara.
Berdasarkan pantauan Opsinews.com, Selasa (21/3), puluhan massa aksi yang terlihat kompak satu barisan di depan taman tulisan “Nukila” menyampaikan orasi dan membagi-bagikan tanaman jenis Ketapang gencan kepada masyarakat pejalan kaki maupun yang berkendaraan.
Kordinator Lapangan, Chayder adam disembagi Opsinews.com mengatakan, aksi kita pada hari ini tidak hanya memperingati hari hutan sedunia. Namun, berharap kepada Pemerintah yang berada di Maluku Utara mari kita bersama-sama melindungi hutan kita.
“Apalagi saat ini Maluku Utara semakin banyak ijin usaha pertambangan yang beredar,” ungkap, Korlap.
Chayder sapaan akrab Heder ini menuturkan, selain ijin pertambangan yang sudah banyak merusak hutan, kita perlu hindari juga adanya pembakar hutan.
“Makanya dititik ini, kita lakukan pembagian bibit kepada masyarakat sebagai kepedulian menjaga lingkungan,” ujarnya.
Selain itu, Heder memaparkan dampak kerusakan hutan disebab adanya pembongkaran, bahkan adanya pertambangan serta perusahaan lainnya, bagaimana hutan kita bisa dilindungi kalau yang diperioritaskan adalah pertambangan.
“Setidaknya usai pembongkaran hutan, harusnya menyediakan bibit pohon untuk dilakukan penanaman kembali,” tutupnya.
Penulis : Amri Pales
Editor : Opsinewscom