Hadir dalam kegiatan peresmian tersebut yakni, Kapok Sahli Pangdam XVI/Ptm Brigjen TNI Adam Suwarno Pangeran, Aster Kasdam XVI/Ptm Kolonel Inf Chrisbianto Arimurti, Pamen Ahli Bid. Hukum dan Humaniter Kolonel Arh G.T.H Hasto Respatyo, Kasrem 152/Baabullah Kolonel Inf Wawan Subarjo, Kasi Ops Kasrem 152/Baabullah Kolonel Inf Muhammad Ridha, Dandim 1501/Ternate Kolonel Inf Adi Sabarudin, Adc Pangdam XVI/Ptm Sertu Maikel, Kasdim 1501/Ternate Letkol Arm Yusuf Maulana, Danyonif RK 732/Banau Letkol inf Hariyanto Hendrik, Danramil 1501-05/Ibu Lettu inf Djalil Tuarita, Dansub POM Tobelo Letda Cpm Habibi, Kapolsek Ibu Ipda, Rio L, Danramil 1501-03/Jailolo,Peltu Darmawan, Danramil 1510-04/Sahu,Peltu Kadir Amir serta Para pimpinan OPD lingkup Pemda Halbar.

Dalam sambutannya, Pangdam XVI/Ptm Mayjen TNI Richard T.H Tampubolon mengatakan, pembangunan infranstruktur jembatan gantung ini bertujuan untuk meningkatkan konektivitas antar wilayah atau membuka akses ke daerah yang terisolir.

“Jaringan jalan dan jembatan juga merupakan sarana yang bernilai strategis bagi sarana pertahanan negara, termasuk mendukung pertumbuhan ekonomi di daerah,Namun masih terdapat daerah-daerah yang belum menikmati akses jalan dan penghubung yang memadai, sehingga jangkauan pelayanan dan aktivitas ekonomi menjadi sedikit lambat,” ucapnya.

Mantan Komandan Komando Operasi Khusus (Dankoopssus) TNI  ini menambahkan, melalui program Karya Bhakti Skala Besar berupaya membuka akses yang menghubungkan enam desa di Kecamatan Ibu, Kabupaten Halmahera Barat melalui pembangunan jembatan gantung yang telah di resmikan bersama ini.

“Ini sebagai wujud perhatian TNI-AD terhadap kesulitan yang dirasakan masyarakat, sesuai tekad Kodam XVI/Pattimura untuk menjadi Perekat dan Pelindung Bangsa, bersama masyarakat secara gotong royong membangun jembatan gantung ini, sehingga terlihat dengan nyata kemanunggalan TNI bersama Rakyat,” cetusnya

Pada kesempatan yang baik ini, selaku Pangdam XVI/Pattimura dan pribadi mengucapkan terima kasih kepada pemerintah daerah, tokoh agama, tokoh adat dan segenap masyarakat Desa atas partisipasi dan kerjasamanya selama ini yang selalu memberikan support atas apa yang kini sudah terealisasi yaitu fasilitas Jembatan Gantung Togola sangir.

“Jembatan gantung yang kita resmikan ini  adalah salah satu akses warga dalam melaksanakan aktivitas sehari-hari sehingga dapat mendukung proses jalannya pembangunan ekonomi, pertanian, jangkauan kesehatan dan pendidikan. Saya berharap agar fasilitas ini dapat dijaga dan dirawat agar masa pakainya bisa lebih lama serta dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya untuk peningkatan kesejahteraan masyarakat desa,” harapnya

Sementara, Bupati Halmahera Barat, James Uang dalam sambutannya menyampaikan atas nama pemeintah daerah mengucapan terima kasih banyak kepada Bpk. Pangdam XVI/PTM dan seluruh jajaran TNI yang telah berkerja keras dalam membangun jembatan gantung ini untuk membantu masyarakat di wilayah 6(enam) desa di Kec. Ibu Selatan,  yang mana jembatan ini sangat membantu dalam akses penyebrangan antar desa.

“Dengan adanya jembatan ini masyarakat sangat membantu dan bersyukur karena bila jembatan ini di bangun oleh masyarakat sendiri belum tentu dapat selesai secepat ini olehnya itu warga masyarakat disini sangat mengucapkan terimakasih kepada Bapak-bapak TNI,” ucap, Bupati

Bupati berharap,  kepada seluruh masyarakat di desa khususnya di Kec. Ibu Selatan agar jembatan gantung ini dapat di jaga dan dirawat dengan baik, karena jembatan ini merupakan akses jalan umum yang akan kita lalui dalam beraktivitas dan berkerja sehari-hari. Harap Bupati.

Selain meresmikan jembatan tersebut, Pangdam XVI/PTM juga menyerahkan bingkisan berupa paket sembako kepada masyarakat setempat.