TERNATE, Opsinews.com – Setelah Kelurahan Ubo-ubo dan Kelurahan Tongole, kini ketua PKK Kota Ternate, Marliza M.Tauhid menghadiri serta meresmikan pelaksanaan penilaian lomba 10 program pokok PKK tingkat Kota Ternate, Maluku Utara tahun 2022 yang dilaksanakan di Kelurahan Tubo, Kecamatan Ternate Utara.
Lomba tersebut, merupakan kegiatan rutinitas setiap tahun yang dilaksanakan dengan maksud untuk mengevaluasi 10 program pokok PKK Kelurahan.
Pada kesempatan ini, Camat Ternate Utara, Marus Ishak mengatakan, Pelaksanaan kegiatan 10 program pokok PKK merupakan upaya untuk meningkatkan potensi serta sumber daya dalam mewujudkan peran dan fungsi sebagai penyuluh, motivator, fasilitator perencanaan pelaksanaan penggerak, pegendali, pembina dan pembimbing.
“Dalam gerakan pemberdayaan dan kesejahteraan keluarga, sehingga dapat tumbuh dan menjadi unjung tombak serta melaksanakan kegiatan-kegiatan prioritas Pemerintah Kota Ternate andalan, baik itu di bidang kesehatan, pendidikan dan program-program kesejahteraan masyarakat lainnya,” ujar, Camat.
Ibu PKK Kota Ternate Marliza M.Tauhid beserta para tamu undangan. (Istimewa).
Marus juga mengapresiasi kepada ketua PKK Kota, yang tak lain ibu walikota Ternate. Sebab, sempat hadir secara langsung di kelurahan Tubo, Kecamatan Ternate Utara.
Selain itu, ketua tim penggerak PKK kota Ternate, Marliza M.Tauhid dalam sambutannya mengatakan, Kelurahan Tubo merupakan kelurahan ketiga yang saya datangi dalam Penilaian 10 program pokok PKK.
“Hari ini di Kelurahan Tubo dan untuk penilaian masih tetap sama, kita melakukan penilaian Pada 10 program pokok PKK. Namun, di Kelurahan Tubo ada beberapa hal yang berbeda dengan kelurahan lain. Tubo salah satunya Kelurahan yang berada di daerah dampak bencana,” kata Marliza.
Istri orang nomor satu di Kota Ternate ini juga mengatakan, kelebihan dan kekurangan ini ada juga pada Kelurahan lain, artinya setiap kelurahan memiliki poin tersendiri yang bisa diapresiasi oleh tim penilai.
“Selain upaya untuk mendapatkan juara. Semua kelurahan dapat bisa menjalankan 10 program pokok PKK sesuai dengan apa yang ada (Juknis). Jadi kita tidak hanya merai juara tetapi melaksanakan program yang ril di masyarakat,” jelasnya.
Diakhir, Marliza menambahkan, seharusnya Kelurahan Tubo itu lebih intens. Mengingat, areal ini berada pada wilayah kerawanan.
“Jadi, harapan saya untuk kelurahan Tubo seharusnya dapat dibekali dengan pengetahuan mitigasi bencana, sehingga kondisi-kondisi tertentu masyarakat sudah siap,” tutupnya.
Penulis : Amri Pales
Editor : Nano