JAILOLO, Opsinews.com – Ditengah rakyat terpukul dengan ekonomi akibat pandemi yang berkelanjutan, sejumlah anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Halmahera Barat, Maluku Utara, justru rasa empatinya berkurang.
Mereka yang tergabung dalam Panitia Khusus (Pansus) Aparatur Sipil Negara (ASN) dan Aset Daerah seakan tidak mau menghiraukan lagi Pansus yang sudah di bentuk oleh mereka itu sendiri.
Padahal Pansus itu berjalan cukup lama dari tahun 2021 sampai tahun 2022 ini, hasil dari Pansus tersebut tidak jelas.
Ketua Pansus Yulinche D Baura ketika di konfirmasi wartawan, Rabu (23/3), namun dirinya tidak merespon konfirmasi dari wartawan tersebut.
Padahal dalam konfirmasi itu, wartawan menanyakan hasil dari pansus Aset dan Pansus ASN. Namun, mantan ketua DPRD Halbar ini hanya membaca isi konfirmasi dari wartawan melalui pesan singkat WhatsApp dan tak membalas konfirmasi wartawan itu.
Sementara itu, dihari yang sama, wartawan media ini juga mencoba untuk menanyakan persoalan anggaran pansus DPRD Halbar kepada Sekretaris DPRD Halbar Hadija Sergi, tetapi Sekwan DPRD ini menyampaikan bahwa tidak ada Anggaran khusus yang disediakan Pansus.
“Tidak ada Anggaran khusus yang disediakan Pansus,”singkat, Sekwan.
Penulis : Tim